Artikel

04SEP2014

Humbang Hasundutan Prioritaskan Penerimaan CPNS Tenaga Pendidik

Doloksanggul, Sumut, 3/9 - Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, memprioritaskan tenaga guru pendidik pada formasi penerimaan 150 calon pegawai negeri sipil (CPNS) Tahun Anggaran 2014 di daerah tersebut.

"Rekrutmen 150 orang CPNS tahun ini didominasi guru, untuk mengatasi kebutuhan tenaga pendidik yang selama ini sudah banyak yang kosong," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Humbang Hasundutan, Saul Situmorang, di Doloksanggul, Rabu.

Selain guru, kata dia, Pemkab Humbang Hasundutan juga akan mengutamakan tenaga medis dalam formasi penerimaan 150 tenaga baru tersebut.

Memang, lanjutnya, total penerimaan 150 CPNS itu masih sangat jauh dari kebutuhan PNS di lingkungan Pemkab Humbang Hasundutan. Sebab, kekurangan pegawai saat ini jumlahnya sudah mencapai 600 personel, khususnya untuk tenaga pengajar dan medis.

Menurutnya, kekurangan tenaga pendidik di kabupaten itu sudah sangat mendesak. Kebutuhan guru SD mencapai 1.700 personel sementara yang tersedia baru sekitar 1.100 personel.

"Tenaga pendidik itu harus ditambah," jelas Saul.

Mantan Kepala Bappeda Taput itu menyebutkan selain merekrut tenaga baru untuk pendidik dalam 150 formasi CPNS itu, Pemkab Humbahas juga memberi kesempatan bagi tenaga medis dan tenaga teknis dari berbagai jurusan.

Dikatakannya kekurangan jumlah PNS di Humbahas hingga tahun 2014 ini harus segera diatasi untuk memaksimalkan pelayanan publik. Seluruh tenaga yang direkrut, harus membuat lamaran sesuai formasi dan penempatan CPNS 2014 dengan menggunakan sistem "online".

Ia menjelaskan bagi warga yang ingin melamar harus melihat formasi dan penempatan, karena tenaga yang direkrut adalah lulusan Diploma tiga dan strata satu.

Saul mengatakan Pemerintah setempat akan melakukan rekrutmen secara mandiri. Hal itu dilakukan untuk mengurangi beban putra daerah yang akan mengikuti seleksi CPNS.

Secara resmi, kata Saul, mulai Sabtu (30/8) masyarakat sudah dapat melihat formasi asli lewat website Pemkab Humbahas dan Kementerian secara "online" melalui https://panselnas.menpan.go.id atau https:/regpanselnas.menpan.go.id.

Ia mengimbau agar warga menggunakan formasi asli yang dikeluarkan oleh Pemkab Humbahas dan mengabaikan formasi palsu yang menyebutkan jumlah rekrutmen hanya sebatas 65 orang.

Dari segi kesiapan fasilitas dan kebutuhan pendukung, lanjutnya, sarana dan prasarana yang dimiliki Pemkab Humbahas sudah memenuhi, termasuk ketersediaan komputer dan gedung pelaksanaan rekrutmen.

"Kami juga sudah memiliki fasilitas server yang dapat terhubung dengan pihak kementerian," ujar Saul.

 

(Antara)-(DT)