Tapteng, 10/7 - Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara (Sekdaprovsu) H Hasban Ritonga berbagi tali asih dengan anak yatim piatu, dan kaum Ulama saat menjalankan Safari Ramadhan di Kabupaten Tapanuli Tengah, Jumat (10/7).

Safari Ramadhan Sekdaprovsu yang didampingi sejumlah SKPD jajaran Pemprovsu itu terlihat begitu penuh kekeluargaan tetlebih saat berbuka puasa hingga sampai sahur di subuh harim.

Hasban Ritonga dalam saat membacakan Sambutan Gubernur Sumatera Utara berbuka puasa yang dilangsungkan di Halaman Kantor Bupati Pemerintah Kabupaten Tapanuli Tengah mengatakan nikmatnya saling berbagi diantara sesama adalah merupakan salah satu ajaran dari junjungan kita Nabi Allah SWT. Oleh karenanya disaat bulan ramadhan yang sucinya diharapkan umat manusia bisa menahan haus dan lapar.

Selain itu, lanjut Sekdaprovsu Hasban Rtitonga, menyinggung persoalan pembangunan di Sumatera Utara diharapkan kepada masyarakat Tapteng memberi dukungan penuh. Demikian juga sebaliknya Pemprovsu akan bersinergis bersama Pemkab Tapteng untuk saling bahu-membahu meminta anggaran ke pemerintah pusat untuk membangun Pemkab Tapteng khususnya di bidang infrastruktur pembangunan jalan.

Persoalan  pembangunan jalan  merupakan perioritas utama dari berbagai sektor bidang.
Artinya kata Hasban, Kalau akses jalan sudah lancar tentunya ekonomi rakyat akan berputar dan akhirnya sektor pendidikan dan ekonomi akan terdongkrak maju.

Menyinggung tentang APBD Provsu, kata Hasban di hadapan masyarakat dan jajaran Pemkab Tapteng, tidaklah besar. Sesungguhnya dengan potensi yg ada harusnya Rp 8 Triliun. Dari anggaran Rp 8 triliun tersebut dibagi mulai dari gaji pegawai dan roda pembangunan di Sumut.

"Melihat persoalan pembangunan jalan di daerah Sumut tentunya kita membutuhkan anggaran yang cukup besar," ujar Hasban.

Perlu dilketahui kata Hasban Jalan Provinsi yang terpanjang di Indonesia adalah jalan provinsi yang ada di daerah Sumatera Utara.

Dengan melihat kondisi jalan ini tentu Pemprovsu masih membutuhkan anggaran yang lebih besar lagi.

Menyinggung sektor pertumbuhan ekonomi Sumut tahun 2013 sebesar 6,08 persen sedangkan pertumbuhannya menjadi 5,23 persen atau melambat pada tahun 2014 dgn produk domestik regional bruto (PDRB) atas dasar harga (ADHB) tahun 2014 sebesar Rp.523,77 T.

Demikian juga dengan Ekonomi di Sumut tahun 2015 diprediksi (optimis) tumbuh mencapai 5,44 persen dan pada tahun2016 diharapkan mencapai 5,69 persen. Sedangkan indeks pembangunan manusia (IPM) diproyeksikan mencapai 76,58 tahun 2015 dan sebesar 77,05 pada 2016. Target -target ini diasumsikan tinggi. "Tapi yakinlah, jika kita kerja keras dan bersungguh-sungguh maka, Insya Allah target tersebut akan bisa kita capai," sebut Hasban.

Selanjutnya, pendapatan per kapita masyarakat yang merupakan salah satu tolak ukur peningkatan kesejahteraan menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan dari Rp 34,6 juta per kapita per tahun pada tahun 2014 atau meningkat sebesar Rp 3,17 juta per kapita per bulan.

Degan dukungan pemerintah, dan pemerintah Kab/Kota terhadap dua proyek strategis Sumut ini mutlak diperlukan dukungan segenap stakeholder pembangunan daerah.

Untuk itulah melalui momentum kegiatan safari Ramadhan Pemprovsu ini saya mengharapkan kepada seluruh komponen masyaralat Sumut untuk berkenan membantu pemerintah Provinsi Sumut dalam mengabdikan diri dan memberikan karya terbaik demi kemajuan dan kejayaan bangsa dan negara. Sekaligus memberikan kontribusi langsung maupun tidak langsung kepada kemajuan masyarakat Sumut.

Dengan demikian mari kita sama-sama bergandeng tangan. Sehingga Sumatera Utara dapat bersaing dan Sumatera Utara sejahtera dapat kita wujudkan.

Harapan saya kiranya kebersamaan seperti terus dibangun, dipelihara dan dipertahakan dalam upaya memajukan daerah ini sesuai peran, kedudukan, fungsi dan tugasnya masing-masing. Maka insya Allah kedepan Provinsi Sumut yang kita banggakan bisa menjadi daerah maju sebagaimana yang kita harapkan bersama.

Sementara di tempat yang sama Sekda Kabupaten Tapteng Hendri Susanto Lumbantobing mengatakan untuk saat ini pembagunan Ke arah Utara antara Tapteng-Tapanuli Utara telah berbuat semaksimal mungkin. Namun untuk tahun 2012-2013 Pemkab Tapteng sudah mendapatkan dana yg cukup lumayan. "Pemkab Tapteng sudah membangun jalan irigasi dan begitu juga di potensi wisata pertanian. Meski keterbatasan anggaran di tahun 2015 Pemkab Tapteng sudah memperoleh BDB Rp 15 M. Dan atas nama Pemkab Tapsel kami berterimakasih kepada Pak Sekda karena mendukung pembangunan di daerah ini," ucap Hendri.

Sekaitan dengan ini kata Hendri lagi secara sosial Pemkab Tapteng sudah mempercepat pembangunan di sektor disegala bidang. Artinya, Kalau selama ini dari Panda menuju Sibolga hampir 1 jam sekarang sudah bisa dipercepat. Turut hadir Bupati Tapteng diwakili oleh Sekda Tapteng Drs Hendri Susanto Lumban Tobing, Forkopimda Tapteng, Dandrem 023/KS Kol Inf Fachri, yg mewakili Kasatpol Air, Ketua Ulama para alim ulama, anak yatim piatu. Sibolga yang dikenal dgn Negeri Wisata Sejuta Pesona.

(Humas Pemprovsu)-(Ernes)