Artikel

16JUN2014

Sutias Terima Penghargaan dari Unimed

Medan, 16/6 - Ketua Badan Koordinasi Kegiatan Kesejahteraan Sosial (BK3S) Provinsi Sumatera Utara Hj Sutias Handayani bersama sejumlah tokoh masyarakat menerima piagam penghargaan lingkungan dari Universitas Negeri Medan. Piagam penghargaan ini diberikan atas partisipasi mereka dalam pelestarian lingkungan terutama kawasan hutan bakau (mangrove) di pesisir Percut Seituan.

Penyerahan piagam berlangsung di Kampus Universitas Negeri Medan, Jl Willem Iskandar, Medan, Senin (16/6/2014). Disaksikan seluruh civitas akademika, Rektor Unimed Prof Dr Ibnu Hajar Damanik menyerahkan piagam penghargaan kepada Ketua BK3S Sumut Sutias Handayani dan tokoh masyarakat lain.

Rektor Unimed Prof. Dr. Ibnu Hajar Damanik, M.Si menjelaskan, piagam penghargaan mereka berikan sebagai apresiasi atas peran serta Ketua BK3S Sumut bersama para tokoh masyarakat dalam upaya melestarikan lingkungan. Terutama penanaman perdana pohon mangrove di Desa Tanjung Rejo Kecamatan Percut Sei Tua Kabupaten Deli Serdang beberapa waktu lalu.

Untuk memacu keterlibatan banyak pihak, Unimed perlu memberikan apresiasi setinggi-tinggi kepada berbagai pihak yang ikut serta dalam kegiatan tersebut. Ibnu Hajar berharap dengan adanya apresiasi ini maka masyarakat juga tergugah untuk aktif melestarikan lingkungan sekitar. 

"Kegiatan ini memang progresnya tidak secepat yang kita bayangkan. Tapi kita harus bertekad untuk tetap melakukan pelestarian hingga hasilnya bisa diharapkan," kata Ibnu Hajar.

Kawasan hutan bakau (mangrove) di desa Tanjung Rejo nantinya diharap bisa menjadi objek wisata baru dan pusat penelitian habitat pantai bagi dunia pendidikan. Selain letaknya yang strategis sebagai pelindung pemukiman nelayan, hutan bakau di kawasan tersebut juga menjadi area persinggahan burung-burung migran dari berbagai belahan dunia setiap tahunnya.

"Dengan pengelolaan yang baik, maka selain bisa jadi objek wisata baru maka kita juga akan memperoleh tempat penelitian habitat pantai yang sangat bermanfaat bagi dunia ilmu pengetahuan," tegas Ibnu Hajar.

Ketua BK3S Sumut Sutias Handayani menerima penghargaan mengucapkan banyak terimakasih atas apresiasi yang diberikan Unimed. Lepas dari penghargaan tersebut, menurutnya upaya pelestarian lingkungan harus menjadi kesadaran bersama. Semua lapisan masyarakat harus sadar lingkungan hidup yang baik dan lestari sangat berdampak pada kehidupan manusia ke depan, khususnya bagi anak cucu kita. 

Untuk itu Sutias mengajak seluruh elemen untuk bekerjasama melestarikan hutan mangrove, "Kita tidak bisa berjalan sendiri untuk melaksanakan pelestarian lingkungan hidup. Maka BK3S dan seluruh lembaga mulai dari instansi terkait, para akedimisi, pelajar hingga LSM harus bekerjasama," kata Sutias yang berharap pelestarian lingkungan bisa ditiru daerah lain oleh instansi yang beragam.

Selain Ketua BK3S juga ada sejumlah instansi dan lembaga pendidikan serta swasta yang mendapat piagam penghargaan serupa. Mereka dinilai aktif dan antusias bersama Unimed melakukan penanaman perdana pohon mangrove dalam program pelestarian hutan mangove dan habitat burung migran.

(Humas Pemprovsu)-(Er)