Artikel

31AGT2025

FKUB dan FPK Sumut Ajak Masyarakat Tetap Tenang dan Tidak Mudah Terprovokasi

MEDAN, 31/8 - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Sumut mengajak kepada seluruh masyarakat di wilayah Provinsi Sumut, untuk menahan  diri dan tetap tenang. Serta tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

 

Hal itu disampaikan FKUB Sumut dan FPK Sumut dalam pernyataan sikap resminya, menyikapi keadaan dan perkembangan dinamika sosial politik yang berkembang di wilayah Sumut, Minggu (31/8/2025). Pernyataan sikap FKUB Sumut ditandatangani Ketua FKUB Sumut Muhammad Hatta Siregar, sedangkan pernyataan sikap FKP ditandatangani Wakil Ketua FKP Sumut Baharudin Berutu.

 

Kedua forum tersebut juga mengimbau, sebagai umat beragama hendaknya tetap memegang teguh nilai-nilai keagamaan dan kasih dalam menyampaikan aspirasi maupun pendapat di muka umum/ruang  public, baik secara langsung maupun  secara dalam jaringan media online. 

 

“Segala bentuk penyampaian pendapat   atau penyaluran kekecewaan yang   dilakukan secara anarkis hanya mencederai ajaran agama dan semangat persaudaraan yang rukun dan damai,” sebut Ketua FKUB Sumut Muhammad Hatta Siregar.

 

Senada disampaikan Wakil Ketua FKP Sumut Baharudin Berutu. Diharapkan dengan kejadian   akhir-akhir ini para Pimpinan Republik ini  dapat lebih bijiaksana mengambil kesempatan dan peluang, untuk secara bersama-sama mampu memberikan pengabdian dan pelayanan secara tulus, adil dan bijaksana.

 

"Kami yakin bahwa kepemimpinan saat ini akan mampu untuk melakukan perbaikan-perbaikan yang diperlukan agar masyarakat tidak merasa dikhianati dan merasakan perlindungan dan pengayoman yang membuahkan keadilan, kerukunan, kesejahteraan bersama. Marilah kita jaga  bersama Sumatera Utara agar tetap  aman, rukun dan damai," ucapnya. 

 

FKUB dan FKP Sumut juga mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya Affan Kurniawan, pengemudi ojek online, pada  saat unjuk rasa yang terjadi pada tanggal  28 Agustus 2025 akibat tertabrak   kendaraan taktis Brimob. 

 

"Semoga jiwa saudara Almarhun Affan   diampuni dosa-dosanya dan diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa serta  keluarganya tabah serta ikhlas," ucapnya.**(H21/DISKOMINFO SUMUT)-(RV)