Medan, 22/5 - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) HT Erry Nuradi menyebutkan bahwa sesunguhnya peran para alumni adalah untuk merasakan bahwa sesunguhnya membina dan membesarkan almamater itu merupakan kewajiban. Hal ini disampaikannya melalui Wakil Gubernur Sumut Nurhajizah Marpaung pada pembukaan Musyawarah Nasional (Munas) 2017 Ikatan Alumni Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara (IKA FH USU), di Gedung Peradilan Semu USU, Sabtu (20/5).

Menurut Gubernur, dengan berhimpunnya seluruh potensi alumni FH USU, setidaknya dapat memberikan kontribusi positif guna membantu pembangunan derah. Sebab kehadiran para alumni tersebut merupakan cerminan kepedulian terhadap kampung halaman yakni Sumatera Utara. Sehingga ia berharap momentum ini dijadikan motivasi untuk membangun almamater yang pernah tempat para alumnus dibesarkan. Apalagi saat ini sudah banyak anak bangsa yang dilahirkan dari kampus ini menduduki posisi strategis baik di pemeritahan maupun swasta.

“Peran alumni memiliki arti penting dan strategis, sebab dengan keberadaannya yang didukung pengalaman mengabdikan ilmu di masyarakat, akan memberikan refleksi sekaligus kekuatan kepada Fakultas Hukum USU yang kemudian mampu mewujudkan formulasi baru yang tepat untuk menjawab tantangan global,” ujar Gubernur.

Jumlah alumni FH USU yang begitu banyak menuruntya sebuah potensi yang harus dimanfaatkan terutama demi kemajuan almamater. Sehingga melalui Munas ini lanjutnya, bagaimana para alumnusnya bisa memberikan masukan supaya citra almamater di masarakat bisa terus meningkat. Mengingat bahwa baik fakultas maupun para lulusannya merupakan indikator penilaian kualitas lembaga pendidikan yang ada.

“Jadi bagaimana Sumut ini bisa menjadi yang terdepan seperti sebelum-sebelumnya. Karenanya untuk bisa membangun dengan baik, diperlukan semangat dan modal yang cukup. Dan membangun juga harus keras, cepat dan benar. Jadi kita tidak boleh terus mengeluh dengan kondisi yang ada,” ujar Nuhajizah yang juga alumni FH USU angkatan 1975.

Hadir dalam Munas tersebut, Sekdaprov Sumut Hasban Ritonga, Rektor USU Prof Runtung Sitepu, Ketua PP IKA USU Sofyan Raz, Dekan FH USU Budiman Ginting, Bupati Batubara OK Arya Zulkarnain, Ketua Komisi III DPR RI Raden Muhammad Syafi’I (Romo), serta para alumni yang berasal dari berbagai daerah.

Dalam sambutannya, Rektor USU Prof Runtung Sitepu menyebutkan bahwa universitas negeri yang dipimpinnya itu, saat ini memiliki akreditasi yang lebih baik dari sebelumnya. Khusus untuk FH USU, nilai yang didapat sekarang adalah A unggul. Begitu juga dengan sejumlah program studi yang ada, juga sebagian besar mendapatkan nilai yang sama.

Dengan demkian, dirinya berharap peran alumni yang juga sangat penting dalam perkembangan peningkatan kualitas pendidikan tinggi di USU, semakin ditingkatkan terus, terutama dalam mempertahankan prestasi mendapatka akreditasi A unggul. “Dua tahun terakhir, peringkat nasional USU dari 38, kini sudah berada di posisi 29. Kita berharap dengan peran alumni juga, USU bisa mancapai posisi 10 besar di Indonesia,” sebut Rektor.

Senada dengan itu, Dekan FH USU Prof Budiman Ginting mengakui, untuk mempertahankan akreditasi A unggul tidak mudah dan butuh peran alumni. Karena katanya, dalam borang juga dinilai, sejauh mana alumni memajukan fakultasnya, khususnya perkembangan kurikulum. “Banyak alumni dalam profesinya bisa menymbang pemikiran dan ide untuk fakultasnya,” sebut Budiman. 

(Humas Provsu)-(Riva)