Oleh karenanya, keteladanan ini bisa menjadi pedoman, sarana intropeksi diri serta landasan spiritual di kalangan PNS jajaran Pemprovsu.Demikian juga menyangkut peningkatan kualitas keimanan pada umat Kristiani bisa menjadi inspirasi dan memacu motivasi dalam menjalankan tugas sehingga tampilan kinerja selaku pengayom dan pelayan bagi masyarakat akan menjadi semakin baik, profesionalPerlu diketahui, ungkap Wagubsu, sosok aparatur yang profesional itu dapat mewujudkan kinerja lewat nilai budaya religius, integritas, kompoten,gotong royong dan pelayanan. Artinya, dengan memiliki nilai budaya tersebut diyakini bisa merubah pola pikir aparatur Pemprovsu menjadi sangat prioritas seperti yang diharapkan semua pihak.
Sementara dalam kesempatan yang sama Ketua Panitia Perayaan Paskah Dr Binsar Situmorang mengatakan Paskah merupakan sukacita umat Kristiani di seluruh dunia yaitu peringatan kebangkitan Yesus Kristus dari kematian. Paskah membangkitkan pengharapan dan kekuatan guna menjalani kehidupan masa kini menuju masa depan kendati pun kenyataan hidup di sekitar kita tidak selalu mudah.Untuk itu,kata Binsar, perayaan Paskah ini janganlah hanya sekedar perayaan seremonial saja akan tetapi memberi dorongan dan motivasi kerja yang optimal sebagaimana Thema dan Sub thema Paskah.
Khusus kepada PNS di lingkup Provsu , Binsar mengajak melakukan perubahan dengan memperbaharui diri dan jiwa kepada Tuhan yang maha kuasa melalui keteladanan dalam berkarya melayani masyarakat,tukasnya.
Selain itu juga Binsar mengungkapkan perayaan Paskah terdiri dari Umat dari Gereja Kristen Katolik dan Umat Kristen yang ada di jajaran Pemprovsu. Perayaan dimulai jam 17 .00 WIB dibuka dengan persiapan Prosesi memasuki ruangan yang diiringi Koor SMK Negeri 11 Medan dan Votum dari Pendeta. Selanjutnya persembahan pujian dari Koor Magnificat, Doa Syafaat yang dibawakan Pdt M Purba MTh serta lagu pujian koor dari PNS Pemprovsu.Adapun kegiatan Paskah PNS Pemprovsu sudah melakukan kegiatan bakti sosial di Panti Asuhan Gelora Kasih,Panti Asuhan Betlehem di Bandar Baru dan Panti Jompo GBKP di Sibolangit Kabupaten Deliserdang. Sementara bakti sosial lainnya memberika sumbangan ke Panti Asuhan Muslim di Medan yaitu Panti Asuhan Pembangunan Didikan Islam Indonesia Jalan Jamin Ginting Medan, Panti Asuhan Cahaya Berkat Abadi serta pelayanan tunawisma dan tak luput memberi bantuan bagi masyarakat pengungsi Sinabung di Tanah Karo, ujarnya.Sementara sebelumnya Renungan Paskah yang dibawakan Pdt Darwis STh MPSI yang mengangkat motivasi mengaburkan pengertian bagi anak manusia adalah merupakan permulaan takut akan Tuhan terhadap doa yang kita lakukan tanpa sengaja. Sebagai anak manusia kita harus lebih percaya Tuhan Yesus dan tetap harus disertai dengan dia.
"Setiap saat kita jangan lupa berdoa karena tiada yang mustahil bagi Tuhan untuk umatnya," ujar Pdt Darwis Manurung.
Dalam khotbahnya Pendeta mengungkapkan sesuai dengan Sub Thema "Dengan semangat Paskah kita tingkatkan kinerja sebagai PNS yang berkualitas dan takut akan Tuhan untuk berkarya menuju Sumut Paten" merupakan satu langkah bagi PNS untuk meningkatkan kinerja yang lebih baik lagi. Dia mengungkapkan PNS yang hadir dalam perayaaan Paskah harus mengetahui bahwa dalam penyiksaan itu yang setia mendampingi Yesus sampai ke Kayu Salib adalah perempuan. "Maka berbahagialah kaum perempuan," ujarnya .
Perayaan Paskah kali ini dihadiri mantan Wagubsu Lundu Panjaitan, Mantan Asisten I Provsu Hasiolan Silaen,Kepala Dinas Perhubungan Provsu Antony Siahaan, Kepala Badan Diklat Provsu Bonar Sirait,Kepala Biro Perekonomian Ernita Bangun, serta pendukung kegiatan dari PT Pertamina, PT Bank Sumut, PT Sarulla operation limited,PDAM Tirtanadu,PT Musim Mas, dan PY Agincourt Martabe serta jajaran PNS Pemprovsu khususnya umat Kristiani.
(Humas Provsu)-(Riva)