Artikel

01OKT2015

Plt Gubsu: Kehadiran Katolik Center Bukti Kerukunan Umar Beragama dan Modal Pembangunan di Sumut

Medan, 30/9 - Kehadiran Bangunan Katolik Center di Jalan Mataram Medan bukti kerukunan dan akan menjadi modal pembangunan di Sumut. Hal itu disampaikan Plt Gubsu Ir. H. Tengku Ery Nuradi M.Si dalam sambutannya pada Peresmian Katolik Center Keuskupan Agung Medan, Rabu (30/9) di Jalan Mataram Medan.
                
“Berdirinya bangunan Katolik Center yang sangat megah dan merupakan bangunan Katolik center terbesar di Indonesia adalah bukti keharmonisan kehidupan beragama di Sumut dan itu perlu dipeliharan dan dipertahankan”, ujarnya.

Pemerintahan Sumut sangat mengapresiasi dan tetap berkomitmen untuk terus mendukung setiap pembangunan pusat kegiatan keagamaan demi terjaganya kerukunan umat beragama di Sumut.
                
Hal yang cukup membanggakan bahwa selain pusat pembinaan keagamaan bangunan itu tidak hanya untuk kalangan interna Katolik melainkan juga bisa digunakan olah publik sehingga benar-benar tidak hanya menjadi kebanggaan umat Katolik melainkan kebanggaan Sumut.
                
Kepada pengelola diminta untuk merawat dan mengisi serta mewujudkan cita-cita awal dari tujuan pendirian bangunan tersebut sehingga benar-benar bisa menjadi smbol kerukunan di Sumut.
                
Uskup Agung Medan Mgr Dr AB Sinaga OFM Cap dalam kotbahnya menegaskan bahwa Bangunan Katolik Center akan mengangkat harkat umat katolik di Indonesia dan di Sumut khususnya karena bisa berdiri dengan megah dengan fungsi yang refresentatif untuk bertemunya umat katolik dan sebagai pusat pembinaan pastoral.
                
Hal itu merupakan impian dan cita-cita luhur dari Paus Paulusl Yohannes II yang datang berkunjung ke Indonesia tahun 1987 lalu. Semangat dan cita-cita luhur itulah membuat langkah panitia dengan menggalang semua kekuatan sehingga bangunan bernilai 41 miliyar dapat berdiri dalam tenggang waktu 7 tahun.
                
Uskup Agung Medan yang didampingi Uskup Emeritus Mgr AG Datubara OFM Cap menyampaikan bahwa bangunan itu akan dijadikan sebagai Pusat Pastoral dan Pusat Pewartaan serta Pusat Kearifan kebijaksanaan sehingga bisa menjadi berkat bagi bangsa dan umat beragama.
                
Direktur Katolik Center Pastor Adytia Perangin-angin O Carm pada acara itu menyampaikan bahwa model pengelolaan yang akan diterapkan pada Katolik Center adalah model yang sudah dijalankan di Bangkok sehingga benar-benar menjadi pusat kegiatan keagamaan yng multi fungsi.
                
Ketua Panitia Drs Hendrik H Sitompul MM dalam sambutanya menyampaikan bahwa kekokohan dan kemegahan bangunan Katolik Center merupakan gambaran umat Katolik di Sumut. Partisipasi dari semua pihak serta kerjasama yang tidak kenal lelah telah terwujud dalam bentuk bangunan megah dan tercatat sebagai Bangunan Katolik Center terbesar di Indonesia.
                
Sementara apresiasi yang disampaikan oleh berbagai pihak terutama Gubernur Sumut, Walikota Medan dan Kementrian Agama RI wajar . Ke depan semua elemen katolik diajak untuk mengambil peranan masing-masing dalam menggerakkan Katolik Center ibarat perahu kehidupan yang harus dikayuh secara bersama-sama dan seirama.
                
Acara yng diawali dengan Ibadah dipimpin Uskup Agung Medan Mgr dr AB Sinaga didampingi Uskup Emeritus Mgr AG Datubara OFM Cap dihadiri mantan Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, Ketua FMKI Sumut dan Anggota DPD RI Parlindungan Purba SH, Tokoh Masyarakat Sumut Dr RE Nainggolan MM, JA Ferdinandus, Sekjen PGI Sumut Pdt Enida Girsang, Ketua DPRD Medan Hendri Jhon Hutagalung SH, Anggota DPRD Medan, Anton Panggabean SE, Andi Lumbangaol SH, Maruli Tarigan, Edward, Ketua FMKI Kota Medan CP Nainggolan SE, Ketua WKRI Sumut Sinta Tamba SH, Ketua Pemuda Katolik Sumut Hotdiman Manik SP serta sejumlah organisasi keawaman katolik dari berbagai kabupaten kota di Sumut.
                
Acara peresmian diawali dengan pengguntingan pita dan pemercikan air suci di seluruh bangunan bangunan oleh Uskup Agung Medan dibantu Uskup Emeritus dan sejumlah Pastor di Keuskupan Agung Medan. Plt Gubsu yang hadir pada acara itu didaulat untuk menambuh gong dan menekan sirene dan penandatanganan prasasti Katolik Center.

(Humas Pemprovsu)-(Ernes)