Medan, 17/8 - Pawai pembangunan yang menjadi kegiatan rutin pada setiap perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RI di Sumatera Utara termasuk momen yang paling ditunggu. Temasuk pada HUT ke 70 Proklamasi kemerdekaan RI, Senin (17/8), ribuan warga masyarakat Kota Medan dan sekitarnya antusias memadati ruas jalan yang dilewati pawai pembangunan dan iringan pawai jalan kaki.

Plt Gubsu Ir H Tengku Erry Nuradi MSi melepas pawai kendaraan dan pejalan kaki di depan kantor Gubernur tepatnya di Jalan Dipenegoro Medan sekitar pukul 13.00 wib. Hadir dalam kesempatan tersebut unsur FKPD Provsu diantanya Pangdam I BB Mayjen TNI Edi Rahmayadi yang kini menjabat sebagai Panglima Konstrad, Kapolda Sumut, Ketua DPRD Sumut, Sekdaprovsu berserta sejumlah asisten Provsu, sejumlah kepala SKPD Pemprovsu, Plt Walikota Medan, mantan walikota Medan H Abdillah dan Dzulmi Eldin dan sejumlah Konsul Jendral (Konjen) dari negara-negara sahabat dan Ormas.

Pawai pejalan kaki dimulai dari titik kumpul Lapangan benteng-Jalan Pangeran Diponegoro-Jalan Sudirman (belok kiri) dan finish di Jalan A Rivai. Sedangkan rute pawai kendaraan hias mengambil rute Lapangan benteng-Jalan Diponegoro-Jalan Wali kota-Jalan Juanda-Jalan Sisingamangaraja dan finish di Lapangan Teladan.

Antusiasme masyarakat terlihat dari membeluudaknya warga di sepanjang jalan yang dilewati pawai. Sebagian dari mereka adalah anak-anak yang sengaja dibawa oleh orangtua menyaksikan pemandangan yang hanya dijumpai pada perayaan HUT RI setiap tahunnya.

Pawai pembangunan tersebut merupakan kerjasama anatara Pemko Medan dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu). Pawai jalan kaki maupun kenderaan hias ini akan dimulai sekitar pukul 13.00 WIB. Adapun rute yang akan dilalui untuk pawai pejalan kaki dimulai start dari Lapangan benteng-Jalan Pangeran Diponegoro-Jalan Sudirman (belok kiri) dan finish di Jalan A Rivai. Sedangkan rute pawai kenderaan hias diawali dengan start Lapangan benteng-Jalan Diponegoro-Jalan Wali kota-Jalan Juanda-Jalan Sisingamangaraja dan finish di Lapangan Teladan.

Peserta pawai jalan kaki dimeriahkan dengan kehadiran sejumlah warga yang mengenakan pakaian etnis Jawa, Melayu, Mandailing, Simalungun, Toba, Karo, Nias, Minangkabau, Aceh, Tionghoa. Kehadiran mereka untuk melambangkan Sumatera Utara sebagai daerah yang multi etnis.

Pawai jalan kaki ini diikuti oleh iring-iringan pembawa benderah merah putih, barisan pembawa bendera kabupaten/kota, drum band TNI AD, parade perjuangan angkatan darat, angkatan laut, angkatan udara dan Polri. Kemudian drum band TNI AU, Kopri Provinsi Sumut, Kopri Kota Medan, PKK Kota Medan, KNPI Kota Medan, KONI Kota Medan, Karang Taruna Kota Medan, dan Pramuka Kota Medan. Pawai melibatkan SKPD di jajaran Pemprovsu, pemerintah kabupaten dan kota se-Sumut, BUMN, BUMD, para pelajar, mahasiswa serta pihak ketiga. Sedangkan untuk pawai kendaraan hias, peserta berasal dari SKPD di lingkungan Pemprovsu dan Kota Medan, BUMN, BUMD dan mitra.

Renungan Suci

Dalam rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-70 Proklamasi Kemerdekaan RI Provinsi Sumut Tahun 2015 diawali dengan upacara apel kehormatan dan renungan suci pada Minggu (16/8) bertempat di Taman Makam Pahlawan. Bertindak selaku inspektur upacara adalah pangdam I/BB Mayjen TNI Edi Rahmayadi, upacara dihadiri Plt Gubsu Tengku Erry Nuradi dan unsure FKPD Provsu. Pada upacara kehormatan diikuti 3.841 personil TNI, 841 personil Polri dan 258 PNS. Dalam kesempatan itu dilakukan penghormatan dan renungan suci bagi seluruh pejuang kemerdekaan serta 368 pejuang rakyat dan 130 pahlawan tak dikenal yang dimakamkan di Taman Makam Pahlawan tersebut.

Sebelumnya, pada pukul 19.30 dilakukan pelepasan Pawai Obor yang dilaksanakan di depan Kantor Gubsu Jalan Diponegoro Medan. Berindak selaku inspektur upacara pelepasan pawai obor adalah Kapolda Sumut Irjen Pol Eko Hadi Sutedjo. Para peserta obor terdiri atas personil TNI, POlri, PNS, pelajar, pramuka serta organisasi pemuda dan masyarakat.

(Humas Pemprovsu)-(Ernes)