Artikel

27AGT2014

Sumut Targetkan Produksi Pertanian Naik 3 Persen

Medan, 26/8 - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menargetkan peningkatan produksi pertanian tanaman pangan dan hortikultura sebesar tiga persen pada tahun ini untuk mencapai swasembada pangan berkelanjutan.

Dalam nota keuangan PAPBD 2014 yang diperoleh di DPRD Sumut di Medan, Selasa, Gubernur Sumut Gatot Pujonugroho menyatakan, untuk merealisasikan target tersebut, pihaknya memprogramkan berbagai peningkatan produksi serta produktivitas dan daya saing pertanian.

Program tersebut dilaksanakan secara terpadu melalui koordinasi SPKD terkait yakni Badan Ketahanan Pangan, Badan Koordinas Penuyuluh Pertanian, Perikanan, dan Kelautan, Dinas Pertanian, Dinas Perikanan dan Kelautan, dan Dinas Kehutanan.

Melalui koordinasi lima SKPD terkait, Pemprov Sumut berupaya merealisasikan kondisi swasembada pangan tersebut untuk menciptakan delapan indikator pertanian.

Kedelapan indikator itu adalah ketersediaan beras mencapai 2,26 juta ton dengan produksi gabah kering giling sebayak 3,99 juta ton.

Kemudian, luas panen padi untuk mendukung swasembada tersebut ditargetkan mencapai 880.440 hektare dari luas tanam yang ditetapkan 898.408 hektare.

Setelah itu, produktivitas padi mencapai 45,35 kuintal per hektare, produktivitas jagung 38,16 kuintal per hekatre, produksi jagung 1,13 juta ton, luas panen jagung mencapai 295.749 hektare dari luas tanam yang ditargetkan yakni 310.785 hektare.

Selanjutnya, produksi kedelai mencapai 57.771 ton, luas panen kedelai mencapai 39.200 hektare dari luas tanam yang ditargetkan yakni 49 ribu hektare, dan produktivitasnya mencapai 11,79 kuintal per hektare.

Untuk subsektor perkebunan, Pemprov Sumut menargetkan peningkatan produksi sebesar 2,57 persen yang diarahkan pada tercapainya luas areal dua juta hektare lebih.

Kemudian, produksi perkebunan Sumut ditargetkan mencapai 17,5 juta ton dan peremajaan areal tanaman tidak produktif, khususnya areal tanaman rakyat seluas 600 hektare.

 

(Antara)-(DT)