Artikel

15JUL2015

Jelang H-1 Lebaran Wagubsu Tinjau Pasar Tradisional

Medan, 15/7 - Jelang H-1 Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1436 H Wakil Gubernur Sumatera Utara (Wagubsu) H Tengku Erry Nuradi tinjau pasar tradisional yang ada di Pusat Pasar Kota Medan.
Dalam peninjauan pasar tradisional itu Erry Nuradi didampingi Asisten Ekbang Setdaprovsu Hj Sabrina, Asisten Pemerintahan Hasiolan Silaen, Asisten Administrasi dan Asset Fitriyus, Asisten Kesra Zulkarnaen, Kadis Komimfo Sumut Jumsadi Damanik, Kepala BKD Provsu diwakili K Turnip, Kaban Satpol PP Provsu Zilkarnaen, dan Tim Disperindagsu meninjau harga-harga daging lembu, cabe, gula, telur, beras, sayuran, ayam potong di Pasar Tradisional yang ada di Pusat Pasar Kota Medan, Rabu (15/7).

Selain peninjauan pasar tradisional itu Wagubsu juga meninjau harga-harga barang dan meneliti ada tidaknya kadaluarsa makanan di swalayan yang ada di Medan Mall Jalan MT Haryono tersebut.
Dari hasil peninjauan pasar tersebut, ditemui lonjakan harga daging sapi yang cukup signifikan hingga mencapai Rp120.000-Rp130.000, itu pun melihat harga kualitas daging. Sementara harga daging Kambing mencapai Rp80.000 yang biasanya Rp75.000, sedangkan harga hati kambing Rp50.000.

Melonjaknya harga daging sapi tersebut menurut beberapa pedagang sapi bernama Ucok dan Agus kepada Wagubsu sudah bukan hal biasa lagi biasanya mereka 'panen' mencari keuntungan setahun sekali disaat hari besar keagamaan.

"Harga daging sapi biasanya di kisaran Rp95.000-100.000, tapi jelang lebaran ini harganya bisa naik sampai 20 persen," ujar pedagang tersebut kepada Wagubsu.

Di sisi lain lagi, standar harga kebutuhan pokok seperti beras merk IR Sundang berasal dari Sergei, IR 64 harganya Rp9.500 per kg berasal dari Sergei. Tapi untuk pembelian beras ini sangat sepi.
Sementara patauan Harga cabe merah untuk saat ini seharga Rp45.000, per kilo, tomat Rp6.000 per kg. Harga ayam Rp25.000 per kg dengan klasifikasi potong kalau kepala sama buntut dibuang harga  jadinya Rp25.000n tapi standard harga sebelum jelang lebaran Rp22.000-25.000.

Namun, setelah peninjauan harga-harga di pasar ini Wagubsu bersama rombongan juga melakukan peninjauan arus mudik di Terminal Amplas.
Dalam peninjauan tersebut Wagubsu bersama jajaran Poldasu yang dipimpin Kapoldasu Eko Hadi melihat secara langsung tes urine yang dilakukan pihak BNN kepada para supir yang membawa penumpang tujuan Kota Pinang Labuhanbatu Selatan.

"Semua supir yang membawa penumpang ke luar kota wajib ikut tes urine. Artinya, mereka harus steril dari narkoba," ujar Kapoldasu di dampingi Wagubsu Tengku Erry Nuradi.

(Humas Pemprovsu)-(Ernes)